Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Slamet Teguh Rahayu
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Sial dialami oleh Taufik Akbar (18), warga Jalan KH Azhari Lorong Pedatuan Kelurahan 12 Ulu Kecamatan Seberang Ulu (SU) II ini.
Bagaimana tidak, ia nyaris tewas diamuk massa usai nekat merampas handphone (hp) milik Zulfi (22) yang tengah menelpon di kawasan Jalan Merdeka Kelurahan 14 Ulu Kecamatan SU II, Minggu (13/11/2016) sore.
Beruntung, saat massa yang sedang emosi melihat ulah Taufik, melintas anggota polisi dari Polsek SU II yang tengah melakukan patroli di kawasan tersebut, dan langsung mengamankannya.
Setelah diselidiki, ternyata Taufik tak sendiri melakukan aksi nekat tersebut. Saat itu, ia bersama temannya PN yang berhasil kabur dengan membawa satu unit hp merk Xiaomi Redmi 3 milik Zulfi.
Dihadapan petugas, Taufik mengatakan, peristiwa tersebut bermula saat ia tengah melintas di lokasi kejadian tersebut.
Melihat Zulfi mengeluarkan hp dipinggir jalan, membuat taufik dan rekannya memilik niat jahat.
Merekapun lantas menarik hp milik Zulfi tersebut. Hendak hati untuk melarikan diri setelah melakukan aksinya, pelaku malah terjatuh dari sepeda motornya.
Pani berhasil kabur, sementara Taufik nyaris menjadi bulan-bulanan warga.
"Lagi kepepet tidak ada uang pak. Jadi saya khilaf. Baru sekali ini pak," ujarnya saat diamankan di Mapolsek SU II, Senin (14/11/2016).