Laporan Wartawan Tribunnews, Adiatmaputra Fajar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Waskita Toll Road sebagai pemegang Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) ruas tol Cimanggis - Cibitung menargetkan pembebasan lahan selesai di Juni 2017.
Saat ini progresnya masih empat persen karena ketersediaan anggaran menipis.
"Sekarang memang ini, nanti rapat khusus Cimanggis-Cibitung untuk mempercepat. Kita targetkan Juni tahun depan (2017) sudah 100 persen lahannya," kata Direktur Utama PT Waskita Toll Road, Herwidiakto, di kantor Kementerian PUPR, Senin (5/12/2016).
Herwidiakto memaparkan proses pembahasan lahan juga ditolak oleh para warg Perumahan Rafles Hill.
Namun saat ini PT Waskita Toll Road sudah melakukan konsinyasi melalui pengadilan negeri.
Herwidiakto pun optimistis pembangunan ruas tol Cimanggis-Cibitung bisa mulai beroperasi di 2019 karena masalah dana talangan sudah disiapkan oleh pemerintah melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).
"Yang konsinyasi cukup gede sudah beres, jadi yakin di Juni pembebasan lahan beres," papar Herwidiakto
Rencananya jalan Tol Cimanggis-Cibitung ditargetkan bisa beroperasi pada awal 2018.
Melalui tol tersebut akan melengkapi jaringan jalan tol Jabodetabek, sekaligus memecah kepadatan‎ dua jalan tol paling padat ibu kota, yakni Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Jalan Tol Jagorawi.