Laporan Wartawan Tribun Jateng, Deni Setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Angin puting beliung cukup lama merusak belasan atap rumah warga Sidorejo Lor, Salatiga, termasuk menumbangkan pepohonan pada Kamis (8/12/2016) sore.
"Sekitar tujuh menit. Awalnya di sini awan hitam pekat menyelimuti di atas pemukiman, lalu muncul angin bertiup sangat kencang dan tidak lama terdengar suara gemuruh," ujar Suyono (42) warga setempat.
Suara angin yang bergemuruh menerbangkan atap asbes dan seng rumah-rumah warga. Pepohonan bertumbangan menimpa kendaraan warga yang terparkir di sekitar pohon itu, termasuk rumah warga.
Seorang warga menyaksikan dahsyatnya angin puting beliung yang merusak beberapa bangunan di lokasi. Angin menghilang begitu hujan deras mengguyur.
"Kami panik, menyelamatkan diri ke ruangan yang aman, dan hanya berdoa semoga anginnya cepat reda. Saat sudah reda kami keluar dan menyaksikan dampak akibat angin puting beliung itu,” ucap warga tadi.
Purwanto (39) menjadi korban musibah angin puting beliung itu. Bangunan rumah sekaligus bengkelnya roboh. Bangunan bertembok kayu dan beratap seng miliknya ambruk.
Saat angin puting beliung berputar Purwanto sedang berada di halaman membetulkan sepeda motor yang rusak.
"Angin kencang itu datangnya tiba-tiba. Saya bersyukur cuma mengalami luka gores akibat tertimpa seng yang jatuh. Sementara saya akan tinggal di rumah tetangga,” terang Purwanto.