News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kapolri Minta Personel Kepolisian Rangkul Tokoh Agama sebagai Penjaga Toleransi

Penulis: Array Anarcho
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolri meninjau pasukan Polri yang ditugaskan untuk membantu korban gempa di Aceh, Jumat (9/12/2016).

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Tito Karnavian, meminta jajaran Polda Sumatera Utara merangkul tokoh agama dan ulama.

Keberadaan dan campur tangan mereka mampu mengantisipasi gesekan yang menimbulkan konflik berkepanjangan dan menjaga toleransi antarumat beragama.

"Toleransi antarumat beragama perlu ditingkatkan. Saya sudah meminta jajaran untuk melakukan komunikasi kepada ulama, MUI, PGI dan FKUB," ungkap Tito saat berkunjung ke Polda Sumut, Sabtu (10/12/2016).

Ia mengatakan, perlunya merangkul tokoh agama dan ulama agar masyarakat dapat memahami beragam suku dan ras yang ada. Sebab, NKRI ini milik kita bersama.

"NKRI itu bukan untuk satu suku, agama dan ras. Tapi, mewakili semuanya yang ada di Indonesia," sambung Tito.

Ia mengingatkan, Polda Sumut wajib mengantisipasi timbulnya konflik berbau SARA, seperti yang pernah terjadi di Tanjung Balai karena sangat merugikan banyak pihak.

"Saya berharap jajaran bisa menjaga kamtibmas. Jika ada kerusuhan, tangani dan tuntaskan," pesan Tito.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini