TRIBUNNEWS.COM - Bupati Katingan Ahmad Yantenglie memicu kegeraman netizen pascapenggerebekan gara-gara lakukan hal ini, Senin (9/1/2017).
Aktivitas Bupati Katingan kali ini tak melanggar hukum namun tetap memicu hujatan netter.
Melalui berita di bawah ini banyak komentar negatif bermunculan.
Baca: Tak Lama Pasca-Digerebek Berselingkuh, Bupati Katingan Kembali Kerja dan Pimpin Rapat
"Ra duwe isin...isih duwe rai mimpin anak buah kuwi Ckckckckck (Gak punya malu, masih punya muka mimpin anak buah itu, ckckckck)." Demikian tulis akun Facebook dengan nama Reni Rusmawayanti.
Senada akun Yuyuwekos menulis," Ya Allah ga ada malu2nya..."
"Klw (kalau) ngak berhenti ato diberhentikan' mw jadi apa negeri ini punya pemimpin ngak berahlaq..." Komentar Thewija Dhe Palm.
"Pimpin rapat?? Awas bpk 2 yg ikut Rapat istrinya mbok dijaga," sindir Buncai Fadly.
"Kayanya dimaafkan ya...hadeeeh...." tambah Hamdani Dani.
"ya gw heran dan kok berkuasa sekali," tulis Aphin.
"Pada blm tahu rupanya...itu kabupaten katanya milik neneknya," imbuh Toto Yama.
Kembali pimpin rapat
Seperti dikutip dari Banjarmasin Post (Tribunnews Network), Bupati Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, H Ahmad Yantengli, Senin (9/1/2017), kembali bekerja, di tengah masalah skandal perselingkuhannya.
Hari pertama masuk kerja usai kejadian skandal perselingkuhannya terbongkar dan menjadi pembicaraan, Yantengli tampak melakukan koordinasi dan memimpin rapat.
Bupati Kabupaten Katingan, H Ahmad Yantengli menggelar rapat bersama para pejabat pada seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Kabupaten Katingan.
Pelaksanaan rapat program kerja bersama jajaran SKPD di Pemkab Katingan tidak dilaksanakan di kantor bupati.
Dia memilih melakukan kegiatan tersebut di pendopo atau aula rumah jabatan Bupati Katingan.
"Rapat awal tahun ini membahas masalah, anggaran, pergantian nomenklatur, serta upaya memberantas narkoba," ujar Yantengli.
Sebelumnya, Istri Yantengli, yakni Endang Susilawatie, juga menegaskan setelah melalui pemeriksaan di Ditreskrinmum Polda Kalimantan Tengah, suaminya langsung pulang ke rumah jabatan.