TRIBUNNEWS.COM, GORONTALO - Debat kandidat calon Wakil Gubernur Gorontalo di sesi dua berlangsung sengit.
Ketiga kandidat mempertanyakan kewenangan dan pengawasan program di lingkup pemerintah Provinsi Gorontalo.
Debat kali ini juga diwarnai aksi saling sindir pendukung dan calon wakil gubernur.
Ketiga pasangan calon wakil gubernur, Tony Junus-Idris Rahim dan Adham Dambea saling adu argument terkait program masing masing.
KPU membatasi jumlah pendukung yang masuk keruangan debat demi menghindari kericuhan antara pendukung calon gubernur Gorontalo sesi kedua ini.
Petugas kepolisian yang ditugaskan di ruangan debat ditempatkan di antara para pendukung calon wakil gubernur, menghindari ulah oknum yang memprovokasi massa pendukung di tengah debat kandidat berlangsung.