Pembunuhan Sadis Mantri Kesehatan Dilatari Cinta Sejenis Tak Sampai

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muh Radlis

TRIBUNJATENG.COM, KEBUMEN - Ada hal mengejutkan di balik perampokan Sugeng Wahyudi (42) hingga tewas bersimbah darah di ruang tamu rumahnya di Kebumen, Sabtu (21/1/17).

Penyidik Polres Kebumen menduga pembunuhan sadis terhadap manti kesehatan itu dilatarbelakangi cinta sesama jenis atau populer disebut lesbian, gay, biseksual dan transgender/transeksual (LGBT).

Kapolres Kebumen, AKBP Alpen, mengatakan dendam menjadi motif utama ketiga pelaku, yakni DOH alias Pentong (20), EMS (25) dan ES (29). Ketiganya warga Desa Karangcengis, Kabupaten Purbalingga.

Baca: Polisi Tangkap Tiga Pelaku Pembunuhan Mantri Kesehatan Asal Kebumen

Baca: Duda Tewas Tergorok di Ruang Tamu, Mobil dan Motor Raib

Baca: Mayat Bayi Penuh Sayatan, Nenek Pelaku: Saya Lihat Dia Jongkok di kebun

Tersangka bernama DOH alias Pentong (20), sakit hati setelah diputus hubungan oleh korban yang diketahui sebagai seorang duda.

"Awalnya hanya ingin mengambil handphone milik korban yang berisi rekaman saat mereka (DOH dan korban) berhubungan. Pelaku yang lain mengajak sekalian ambil barang-barangnya," kata Alpen, Jumat (27/1/2017).

Saat ini ketiga pelaku masih dimintai keterangan oleh penyidik Reskrim Polres Kebumen. Mereka ditangkap bersamaan di Bekasi dan Tangerang.