Laporan Wartawan Tribun Jateng, Khoirul Muzakki
TRIBUNNEWS.COM, CILACAP - Pertamina masih memperbaiki jaringan pipa bocor di Desa Tarisi, Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Senin (6/3/2017).
Pihak berwenang dari anggota TNI dan Polri telah membuat barikade 100 meter dari lokasi bocornya pipa Pertamina selama proses penambalan berlangsung.
Bocornya pipa membuat warga setempat heboh. Bukannya takut dan menjauh dari lokasi terdampak, mereka kegirangan dan berebut bensin yang merembes dari tanah PT KAI.
Warga setempat Retnati ikut rebutan menampung bahan bakar yang tumpah pada Senin (6/3/2017) pukul 17.00 WIB.
"Saya dikasihtahu tetangga, 'kok enggak ikut ambil bensin?'" Retnati menirukan pertanyaan tetangganya Rabu (8/3/2017).
Setelah mengecek lokasi, ia mendapati ratusan warga berkerumun dan berebut bensin. Bersama suaminya, Retnanti segera mengambil jeriken kosong memunguti minyak yang menggenang di perlintasan kereta api.
Meski terlambat bergabung, Retnati memperoleh 10 liter bensin. Ada warga memperoleh ratusan liter bahan bakar.
Menurut Retnati, meski petugas Pertamina dan pemerintah setempat mengimbau agar menghentikan pengambilan tumpahan minyak warga masih membandel.
Setelah tembakan peringatan menyalak lima kali dari aparat kepolisian, warga baru membubarkan diri sekitar pukul 18.30 WIB. "Bensinnya ada yang dijual. Ada yang dipakai sendiri," kata dia.