News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemkab Pekalongan Berang Material Tanah Urukan Jalan Tol Ganggu Masyarakat

Penulis: Muh Radlis
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muh Radlis

TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN - Pelaksana proyek jalan Tol Pemalang-Pekalongan-Batang tak peka berulangkali diperingatkan material tanah yang dibawa truk berceceran di jalan.

Pemerintah Kabupaten Pekalongan mengancam akan menghentikan sementara armada pengangkut material urukan jalan tol apabila keluhan warga tidak ditanggapi pelaksana proyek.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Pekalongan, Bambang Pramukamto, mengatakan pihaknya telah mengumpulkan pelaksana proyek jalan tol disaksikan Polres dan Kejari Pekalongan.

"Kenyamanan masyarakat itu yang utama, kami sudah undang pelaksana proyek dan mengingatkan kembali MoU yang telah disepakati," kata Bambang, Kamis (9/3/2017).

Pemkab Pekalongan telah menerima banyak laporan terkait jalan rusak dan debu serta lumpur di jalan akibat tumpahan material tanah urukan dari truk karena tak ditutup terpal.

Tumpahan material tanah ini mengotori jalan yang dilakukan truk pengangut. Di musim penghujan urukan tanah ini menjadi lumpur sehingga membahayakan pengguna jalan lainnya.

"Tolong dong hargai hak masyarakat. Kami bukannya mau menghambat proyek nasional, tapi komitmen menjalankan MoU yang sudah disepakati agar semua pihak merasa nyaman," ia menegaskan.

Suryono mewakili PT SMJ selaku pelaksana proyek jalan tol, mengatakan pihaknya siap mematuhi semua kesepakatan yang tertuang dalam MoU tersebut.

"Kami berterima kasih telah diingatkan. Kami akan segera memperbaiji jalan yang rusak. Itu sudah menjadi kewajiban kami," beber Suryono.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini