TRIBUNNEWS.COM, PATI - Dua siswa yang berhasil menemukan bioantiseptik dari kulit kacang tanah. Siswa itu bernama Muhamad Nur Alim dan Biriski Arfianto.
Mereka menemukan ada senyawa dari kulit kacang tanah yang terbukti bisa menjadi antiseptik untuk membersihkan badan dari bakteri dan kuman.
Penemuan mereka berhasil setelah melalui dua kali uji coba ilmiah, memanfaatkan limbang kulit kacang tanah yang mudah dijumpai di sekitar tempat tinggal mereka.
Hasil penelitian dua siswa ini membuktikan kulit kacang tanah bisa mengurangi pertumbuhan bakteri ecoli dan aureus penyebab diare, sehingga bisa digunakan dalam pembuatan sabun ataupun antiseptik atau anti-kuman.
Bukti lain keberhasilan penelitian dua siswa ini adalah mendapatkan medali perunggu di olimpiade penelitian ilmiah Indonesia pada Februari lalu.
Penelitian mereka juga direkomendasikan mengikuti olimpiade proyek kelestarian lingkungan hidup yang digelar di Belanda, September mendatang.(*)