Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Pascabentrok antara Barisan Benteng Raya Pajajaran (BBRP) Zona V Sukabumi dan PAC Pemuda Pancasila Cibadak, situasi Kabupaten Sukabumi berlangsung kondusif.
Dua organisasi massa yang terlibat bentrok itu sempat membuat situasi Kabupaten Sukabumi Minggu (9/4/2017), mencekam.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, tak ada bentorakan lanjutan hingga, Senin (10/4/2017) siang.
Menurutnya, tak ada lagi kerumunan massa yang berkumpul dari kedua organisasi massa tersebut.
"Situasi terakhir saat ini aman" kata Yusri melalui pesan singkat, Senin (10/4/2017).
Yusri mengatakan, kedua belah pihak telah menyerahkan kasus bentrokan itu ke aparat kepolisian.
Mereka mempersilahkan aparat kepolisian menindak tegas oknum anggota ormas yang terlibat tindak pidana.
Kedua belah pihak pun akan membuat laporan polisi terkait dengan adanya dugaan tindak pidana.
"Kedua ormas itu juga bersedia untuk mengendalikan. Selanjutnya, kedua belah pihak akan melakukan mediasi," kata Yusri.
Yusri menceritakan, kedua ormas itu terlibat bentrok di depan Kantor Desa Pamuruyan, Jalan Raya Cibadak-Cikidang, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Minggu (9/4/2017) pukul 08.30 WIB.
Bentorkan, dipicu adanya kesalahpahaman dari kedua ormas tersebut.
"Berawal dari penurunan bendera sampai akhirnya terjadi pemukulan. Dari pemukulan itu kemudian berlanjut bentrokan ketika kedua ormas akan melakukan mediasi," kata Yusri. (cis)