Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Lantunan nyanyian ibadah misa begitu khidmat menggema di Gereja Katedral Jalan Pemuda, Medan, Kamis (25/5/2017).
Ratusan umat Katolik tampak mengepalkan kedua tangannya sembari memanjatkan doa bagi Yesus Kristus pada momen kenaikan Isa Al Masih ini.
Dalam ibadah misa kali ini, petugas kepolisian yang berjaga tampak membawa senjata lengkap. Saat pengamanan, polisi bersenjata mengelilingi gereja dan memantau tiap tamu yang datang.
"Untuk pengamanan di sini, ada sekitar 12 personel yang siaga sejak pagi. Sebelum melakukan penjagaan, kami lebih dulu melakukan sterilisasi," kata Iptu Nelson, perwira Polrestabes Medan, Kamis (25/5/2017).
Baca: Kapolda Sumut Perintahkan Anggota Patroli Skala Besar di Rumah Ibadah
Nelson mengatakan, tiap orang yang datang ditandai satu persatu. Begitu juga dengan barang bawaan tamu, diperiksa secara teliti di depan pintu masuk gereja.
Salah satu tim pengamanan gereja mengatakan, ibadah misa dilaksanakan tiga kali. Pertama pukul 08.00 WIB, lalu pukul 10.00 WIB, dan terakhir pukul 18.00 WIB.
"Ada enam orang tim pengamanan khusus yang memantau ibadah kali ini. Tujuannya mengantisipasi teror saat ibadah berlangsung," ungkap pria bermata sipit ini.
Selama proses ibadah misa, jemaat membakar dupa. Pendeta yang memimpin ibadah ini terlihat begitu khusuk memanjatkan doa di hadapan ratusan jemaat. (Ray/tribun-medan.com)