Laporan Wartawan Tribun Jateng, Galih Permadi
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, berperan sebagai Kanjeng Bupati KRMT Arya Purbaningrat saat Dugderan di Balai Kota Semarang, Kamis (25/5/2017).
Dugderan merupakan even tahunan warga Kota Semarang menyambut puasa Ramadan.
Sebelum membacakan atur pambagyo, Hendi sapaan akrab Hendrar Prihadi, meminta ribuan pengunjung mendoakan korban bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/5/2017).
Sebelum saya membacakan atur pambagyo, mari bersama-sama meminta kepada Gusti Allah untuk mendoakan korban musibah bom Kampung Melayu. Semoga arwah korban diterima disisiNya dan diampuni segala dosanya. Dan semoga Gusti Allah memberi ridho keselamatan untuk kita semua, warga Semarang dan bangsa Indonesia. Al fatehah," kata Hendi.
Hendi mengatakan ikut prihatin atas peristiwa bom Kampung Melayu.
Ia mengecam dengan tindakan dugaan bom bunuh diri tersebut.
"Masih ada oknum warga bangsa kita yang mencederai bahkan membunuh saudaranya sendiri," ucap dia.
Dikatakan Hendi, warga Semarang dan Indonesia haris prihatin dengan banyaknya korban, lima tewas dan sebelas luka-luka, akibat bom bunuh diri.
"Semoga para korban meninggal diterima di sisi-Nya. Dan semoga Kota Semarang yang guyub dan kondusif ini tetap terjaga dengan baik. Perlu peran serta semua pihak," ucap dia.