News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Obama ke Indonesia

Dua Putri Obama Batal Ikuti Tradisi Masangin

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama bersama keluarga.

TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Malia dan Natasha atau Sasha, dua putri mantan Presiden AS Barack Obama batal mengikuti tradisi masangin di Alun-alun Kidul Keraton Yogyakarta.

Agenda itu seharusnya dilakukan sesudah kunjungan ke komplek Tamansari, Kamis (29/6). 

Masangin adalah tradisi jalan kaki sembari mata ditutup kain hitam di antara dua pohon beringin besar di Alun-alun Kidul.

Konon jika seseorang bisa berjalan lurus di antara dua pohon itu, kehidupannya akan dimudahkan dan keinginan-keinginannya akan terwujud.

Baca: Masangin, Tradisi Permainan di Alun-alun Kidul Yogyakarta, Kelihatannya Gampang, Nyatanya Susah!

Diduga penyebab batalnya Malia dan Sasha ikut tradisi masangin, karena saat rombongan datang, Alun-alun Kidul dipadati pengunjung.

Mobil yang membawa Malia dan Sasha sudah berada di Alun-alun Kidul, namun setelah berhenti sebentar  berlalu ke arah Jalan Langenastran Lor.

Acara jalan-jalan di Tamansari kemarin berlangsung cukup singkat di bawah pengamanan cukup ketat.

Sejak pukul 14.30, Tamansari sudah disterilkan dari para pengunjung.

Baca: Begini Kondisi Terkini Rumah Masa Kecil Obama di Menteng

Ratusan wisatawan pun tumpah ruah di jalan masuk menuju objek wisata sarat sejarah itu.

Meski tidak bisa memasuki Taman Sari, mereka tampak antusias menanti kehadiran kedua putri Presiden ke-44 AS.

Namun, pada akhirnya wisatawan yang telah menunggu selama beberapa saat itu, tak dapat menyaksikan langsung datangnya Malia dan Sasha.

Tiga mobil yang membawa rombongan tersebut, dengan dikawal dua mobil patwal dari kepolisian, tampak kosong tanpa penumpang ketika memasuki kawasan Tamansari.

Pulau Cemeti
Rombongan rupanya turun di Pasar Ngasem, kemudian berjalan kaki melewati Pulau Cemeti dan Sumur Gemuling, sebelum akhirnya menginjakkan kaki di lokasi yang dulunya digunakan sebagai tempat pemandian raja dan puteri Keraton Nagyogyakarta tersebut.

Terang saja, para pengunjung pun terkecoh.

Bahkan, tidak hanya wisatawan saja, seorang pemandu wisata, Turut Raharjo, yang sebelumnya sudah dipasrahi tugas untuk mendampingi rombongan selama di Tamansari, akhirnya menganggur.

Baca: Obama Sangat Menikmati Pulang Kampung ke Indonesia

"Saya dapat mandat dari pengelola Tamansari pagi tadi, disuruh mendampingi tamu dari AS. Informasi sebelumnya memang lewat sini (pintu masuk utama), tapi ternyata dibalik melalui Ngasem," katanya.

Pada akhirnya, ia pun tidak terlibat terlalu banyak dalam kunjungan tersebut. Sebab, Malia dan Natasha lebih banyak mendapat penjelasan soal sejarah Tamansari, dari adik tiri Obama, Maya Soetoro.

Tidak mengherankan, karena Yogyakarta dan Taman Sari bukan tempat baru bagi Maya, yang semasa kecil seringkali berkunjung ke Kota Pelajar, bersama Obama kecil tentunya, terutama saat masa liburan sekolah.

"Ya, tadi memang ada seorang kerabat dekatnya, sepertinya tantenya yang orang sini. Ia paham seluk beluk Taman Sari dan memberikan penjelasan kepada dua putri Obama selama perjalanan dari Ngasem, sampai ke Tamansari," terang Turut.

Main air
Malia dan Natasha sendiri tidak terlalu lama mengelilingi kawasan Taman Sari, atau hanya sekitar 30 menit saja. Pada kisaran 16.00, rombongan mulai keluar secara bersama-sama dari pintu masuk utama.

Saat keluar gerbang, barulah para pengunjung bisa menyaksikan langsung sosok putri mantan orang nomor satu di negeri Paman Sam tersebut.

"Saya tidak sempat kontak langsung dengan Malia dan Natasha, tapi keduanya tadi sempat main air dengan tangan, di Umbul Pengurasan. Rombongan juga melewati di kampung cyber dan berfoto sebentar di sumur bawah tanah, sebelum sampai ke Taman Sari," jelasnya.

Tidak ada lambaian salam ke arah masyarakat yang tampak berdesak-desakan menanti di luar, rombongan memilih langsung masuk ke dalam mobil dan bergeser.

Beberapa saat setelah rombongan keluar dari kawasan Taman Sari, loket penjualan tiket kembali dibuka dan para wisatawan diperkenankan masuk. (aka)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini