News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Teroris Yang Serang Polda Bukan Bagian FUI

Penulis: Array Anarcho
Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga melihat ke arah rumah Syawaluddin Pakpahan di Jalan Pelajar Timur, Gang Kecil, Lingkungan VIII, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai yang di dinding depan rumahnya terdapat logo ISIS, Minggu (25/6/2017).

Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Satu dari dua terduga teroris yang menyerang markas Polda Sumut bernama Syawaluddin Pakpahan (SP) sempat diisukan bagian dari Forum Umat Islam (FUI) Sumatera Utara.

Belakangan, isu ini dibantah keras oleh Ketua FUI Sumut, Ustaz Indra Suheri.

Saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Indra mengatakan tidak pernah melihat Syawaluddin berkegiatan di FUI.

Katanya, Syawaluddin bukan bagian dari ormas Islam manapun.

Baca: Di Suriah Syawaluddin PakpahanTidak Bergabung Dengan ISIS

"Terduga teroris berinisial SP itu saya tegaskan bukan anggota FUI apalagi kader. Dia bukan anggota dan pengurus ormas Islam," tegas Indra, Selasa (4/7/2017) sore.

Indra mengatakan, tindakan teror yang dilakukan Syawaluddin sama sekali tidak pernah diajarkan dalam Islam.

Bahkan, umat Islam di manapun berada sangat mengutuk aksi tersebut.

"Melakukan aksi pembunuhan itu haram hukumnya di dalam Islam. Jadi, jika pelaku mengaku-ngaku atau ada orang yang mengatakan SP itu bagian dari ormas Islam, itu sama sekali saya tegaskan tidak benar," katanya.

Baca: Warga Tidak Sangka Syawaluddin Pakpahan Berani Serang Polisi

Pada dasarnya, kata Indra, ormas Islam sangat mendukung pihak kepolisian menumpas pelaku-pelaku teror di Indonesia.

FUI juga sangat mengutuk aksi brutal terduga teroris yang menikam dua anggota Brimob saat salat di Masjid Falatehan, Jakarta Selatan.(Ray/tribun-medan.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini