Sementara rumah juga tidak mengalami kebakaran, lantaran tabung yang mengalami kebocoran sudah dibawa keluar rumah.
Akibat kejadian tersebut, ibunya Armiza mengalami luka bakar pada kaki, sementara abangnya Arman mengalami luka bakar pada tangan dan kaki. "Kalau Diar mengalami luka bakar pada muka akibat uap panas,"ujarnya.
Setelah itu, ibu dan abangnya yang menjadi korban sempat dibawa ke UGD RSUD dr Rubini Mempawah baru kemudian di Rumah Sakit Vincentius.
"Namun karena tidak ada ruang kosong lagi, tidak ada kamar, makanya dibawa ke Singkawang,"jelasnya.
Sementara itu, satu diantara tetangga, Dino menuturkan saat kejadian memang awalnya tanpa disadari warga.
"Hanya ada beberapa warga yang mendengar suara nyaring ledakan,"ungkapnya.
Namun sesaat usai kejadian barulah tetangga ramai berdatangan ke rumah korban untuk melihat kejadian tersebut.
Ia menuturkan dari informasinya, Armiza yang merupakan PNS dilingkungan pemkab Mempawah ini akan mengadakan semacam acara silaturahmi di kediamannya.
"Mungkin tadi ini mau masak-masak untuk acara semacam halal bihalal itu, jadi pas dengar kejadian inilah baru lain ceritanya," ungkapnya.