Sementara warga yang memeriksa kondisi rumah korban menemukan suaminya Tri Satriono.
Kondisi suaminya juga masih lemas karena di tangan kirinya mengalami luka sayatan.
Baca: Kakek Tewas Saat Akan Tancap Bendera Merah Putih
Warga kemudian membawa kedua korban ke RS Bhayangkara.
Kasat Reskrim Polresta Kediri AKP Ridwan saat dikonfirmasi masih melakukan penyelidikan kasusnya.
Tri Satriono (41) suami yang tega menusuk istrinya sendiri hingga tewas masih dirawat intensif di IGD RS Bhayangkara, Kediri, Kamis (10/8/2017).
Korban terluka di pergelangan tangan kirinya. Luka sayatan itu diduga akibat disayat sendiri dengan pisau dalam upaya untuk melakukan percobaan bunuh diri.
Baca: PRT di Surabaya Ini Meregang Nyawa Setelah Dihujani 48 Kali Tusukan
Saat ini Tri Satriono masih menjalani perawatan intensif luka yang dideritanya.
Pergelangan tangannya telah diperban dan selang infus masih menancap di lengannya.
Humas RS Bhayangkara Weti Lusiana saat dikonfirmasi menjelaskan, kondisi pasien masih menjalani perawatan intensif di ruang IGD.
Sementara dari kesaksian warga, Tri Satriono setelah mengetahui istrinya terjatuh di halaman rumahnya terlihat masih berjalan keluar masuk rumahnya. Namun tangannya terlihat sudah berlumuran darah.
"Orangnya masih terlihat mondar-mandir sehingga warga masih takut. Namun kondisinya kemudian melemah karena luka di pergelangan tangan," ungkap Amir, tetangganya.