TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Sejumlah calon jemaah haji (CJH) yang ada di kloter 58 (Sampang dan Pamekasan) rela tak membawa pakaian ganti untuk dibawa ke Tanah Suci.
Mereka lebih memilih membawa ratusan bungkus rokok.
Para jemaah itu membungkus ratusan bungkus rokok itu dengan surban.
Baca: Apa Kabar Gloria, Siswi yang Dicoret dari Anggota Paskibraka Tahun 2016 karena Kewarganegaraan?
Ada pula yang menyembunyikannya di balik baju Ihrom jemaah.
Tidak tanggung-tanggung, mereka membawa sampai ratusan bungkus rokok berbagai merek.
Namun, petugas yang dilengkapi x-Ray melihat langsung meminta jemaah membongkarnya sendiri, Rabu (16/8/2017). Terus dalam pengawasan petugas, para jemaah manut.
Para jemaah itu takut. Namun mereka berlagak tidak tahu dengan bawaan mereka.
"Saya pikir tidak tahu kalau kami bungkus kain surban," ucap salah satu jemaah.
Petugas awalnya sudah menaruh curiga terhadap belasan koper jemaah dari kloter 58 ini. Kloter Madura ini tiba di Asrama Haji pada pukul 07.00.
Begitu masuk gudang, indikasi Pada x-ray menunjukkan ada benda mencurigakan. Petugas memilah sebayak 15 koper yang dibongkar. Hasilnya, belasan koper itu dijejali rokok.
Dari belasan koper tersebut, wow, petugas mengamankan 809 bungkus rokok dari berbagai merek.
Sampai tadi siang, mereka belum mengakui alasan mereka nekat membawa rokok banyak.
Petugas kaget karena koper itu hampir semua dipenuhi rokok. Malah baju dan pakaian yang digunakan untuk ganti di Tanah Suci nyaris tak membawa.