Dikatakannya, sampai saat ini Mangku Rencong belum bisa dimintai keterangan.
Ia masih tidak mau bicara.
Polisi belum tahu penyebab korban menghilang.
“Mungkin masih trauma. Motifnya belum jelas karena tidak mau bicara sama sekali,” kata dia.
Jero mangku di Banjar Bengkel, Desa Bengkel Sari, Kecamatan Selemadeg Barat, Tabanan, Bali sempat hilang dari rumahnya sejak Sabtu (2/9/2017) dini hari.
Pemangku Pura Desa setempat yang bernama I Nyoman Recong (75) itu hingga kemarin belum diketahui keberadaanya.
Bahkan warga setempat telah melakukan pencarian dengan menggunakan bantuan paranormal namun hasil masih nihil.
Hilangnya Jero Mangku Puseh ini terbilang misterius.
Bagaimana tidak, kondisi fisik sang jero mangku sudah tergerus usia.
Hilangnya pun diketahui terjadi dini hari.
“Ini memang aneh, mengingat kondisi yang bersangkutan sudah sangat lanjut usia, untuk berjalan saja susah dan tidak mungkin bisa jauh dengan waktu sangat singkat,” ujar Perbekel Bengkel Sari, I Ketut Alit Astawa (3/9/2017).
Dari pengakuan pihak keluarga, tidak ada firasat apapun terkait hilangnya Nyoman Recong.
Bahkan istrinya mengaku masih melihat suaminya terbaring di tempat tidur pada malam hari saat kejadian dengan menggunakan baju kaos warna merah.
Namun ketika pukul 03.00 Wita, ketika mulai terbangun, ia tidak melihat suaminya.