TRIBUNNEWS.COM - Sebuah postingan yang memperlihatkan perilaku tak mengenakkan pengendara terhadap aparat kepolisian baru-baru ini menjadi viral di media sosial.
Berbeda dengan sebelumnya dimana pengendara motor ngotot meminta surat perintah, padahal dirinya sudah salah karena melaju di jalur busway.
Kali ini, tanpa sebab akibat seorang pengendara mobil mewah meneriaki polisi yang sedang mengatur lalu lintas dengan sebutan alat kelamin pria.
Ingin kejelasan soal teriakan tersebut lantas sejumlah polisi mengejar pengendara mobil hitam tersebut.
"surat-suratnya keluarin," pinta seorang polisi pada pria paruh baya berkaos hitam
"gak ada surat-surat, bapak jangan sembarangan yah," jawab pria tersebut.
Kemudian, perdebatan itu disela oleh polisi lainnya.
"Kami ini kenapa kami tanya ? salah kami dimana ?" katanya.
Pria berambut putih dan kacamata itu menjawab bahwa banyak pengendara yang menerobos jalan.
"itukan perilaku masyarakat," kata polisi.
Pria berpakaian hitam-hitam tersebut kemudian meminta agar polisi bisa menindaknya, "Tolong ditangkap dong pak," katanya.
Dengan nada meninggi polisi yang sama menanggapi permintaan pria itu.
"Bapak bisa kasih tahu kami, pak itu ada yang melanggar, kenapa bapak ngatain kami k****l ? pantes bapak di samping perempuan dengan kata2 seperti itu ?," kata polisi dengan nada bergetar.
Mendengar pernyataan seperti itu, pria tersebut meminta maaf tapi dengan satu syarat.
"Yaudah saya minta maaf, tapi tolong dijaga dong yang bener," ujarnya.
"Kami jaga kami berdiri kami bukan duduk-duduk. coba bapak sebagai kami kami ini salahnya dimana ?" timpal polisi.
Seakan kehabisan kata-kata ketika dikepung sejumlah polisi, lelaki ini tak kunjung mereda.
"bapak udah gausah bawa perasaan tenang aja," tukas pria itu kepada polisi.
Disebutkan oleh akun Facebook Humas Polda Metro Jaya kejadian tersebut terjadi ketika polisi tengah mengatur sistem lalu lintas contraflow di pintu masuk tol Cawang sekitar pukul 07.00 WIB, Senin (11/9/2017).
Selamat pagi ndan, ijin di laporkan sekira pukul 07.00 wib telah terjadi perbuatan tidak menyenangkan oleh seseorang pengemudi fortuner B 78 ABR,di pintu masuk contraflow KM 1.700 tol cawang arah semanggi,adapun kronologis kejadian sbb:
Pada saat kami sedang melaksanakan pemantauan dan pengaturan di pintu masuk CF,tiba2 melintas kendaraan Fortuner B 78 ABR di depan kami,sambil membuka kaca dan teriak tidak sopan kepada kami,
selanjutnya anggota atas nama Brigadir ROBI BINTANG lari melakukan pengejaran,dan dpt menghadang kendaraan tersebut untk menanyakan identitas dan surat surat kendaraan,
namun ybs tidak bersedia menunjukan identitas maupun surat2 kendaraan nya,selanjutnya kami bertanya kepada ybs,maksdnya apa berbicara kotor kepada kami,ybs menyampaikan di ujungnya pintu masuk kontraflow ada yg melanggar pidah jalur/memotong antrian masuk contraflow,
kami tanyakan kepada ybs,kalaupun toh ada orang yg bapak anggap melanggar lalu lintas,kan bisa bapak sampaikan kepada kami secara baik2,knapa kami yg jadi sasaran dan perkataan kotor saudara,
salah kami apa,apakah pantas saudara berbicara kotor di samping seorang perempuan seperti itu,bahaimana perasaan saudara jika saudara yg di umpat dgn kata2 seperti itu,kemudian karena menimbulkan kemacetan akhirnya ybs pergi tanpa mau di periksa dokumen dan identitas dirinya.
Demikianlah laporan kronologi kejadian,mhn kiranya petunjuk lebih lanjut. DUM.
Tidak perlu memaki dengan kata" yang tidak pantas juga pak, malu dong pak sama anak istri bapak!!!!satu kata buat si bapak fortuner.....
(TribunnewsBogor.com/Ardhi Sanjaya)
Berita ini sudah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Teriaki Polisi dengan Sebutan Alat Kelamin Lelaki, Tingkah Pengendara Mobil Mewah Ini Menggemaskan