News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kisah Mistis Gunung Agung

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gunung Agung Bali meletus tahun 1963.

Sejak 120 tahun tersebut, baru pada tahun 1963 Gunung Agung meletus kembali dan menghasilkan akibat yang sangat merusak.

Periode Letusan

Dari 4 kejadian letusan masa lampau, periode istirahat Gunung Agung dapat diketahui yakni terpendek 16 tahun dan terpanjang 120 tahun.

Kronologi Letusan tahun 1963

Lama letusan Gunung Agung tahun 1963 berlangsung hampir 1 tahun, yaitu dari pertengahan Februari 1963 sampai dengan 26 Januari 1964, dengan kronologinya sebagai berikut:

16 Februari 1963: terasa gempa bumi ringan oleh penghuni beberapa Kampung Yehkori (lebih kurang 928 m dari muka laut) di lereng selatan, kira-kira 6 kilometer dari puncak Gunung Agung.

18 Februari 1963: Kira-kira pukul 23.00 di pantai utara terdengar suara gemuruh dalam tanah.

19 Februari 1963: Pukul 01.00 terlihat gumpalan asap dan bau gas belerang.

Pukul 03.00 terlihat awan yang menghembus dari kepundan, makin hebat bergumpal-gumpal dan dua jam kemudian mulai terdengar dentuman yang nyaring untuk pertama kalinya.

Suara yang lama bergema ini kemudian disusul oleh semburan batu sebesar kepalan tangan dan diakhiri oleh semburan asap berwarna kelabu kehitam-hitaman.

Sebuah bom dari jauh tampak sebesar buah kelapa terpisah dari yang lainnya dan dilontarkan lewat puncak ke arah Besakih.

Penghuni Desa Sebudi dan Nangka di lereng selatan mulai mengungsi, terutama tidak tahan hawa sekitarnya yang mulai panas dan berbau belerang itu.

Di sekitar Lebih, udara diliputi kabut, sedang abu mulai turun.

Air di sungai mulai turun. Air di sungai telah berwarna coklat dan kental membawa batu dengan suara gemuruh, tanda lahar hujan permulaan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini