Laporan Wartawan Tribun Jambi Dedy Nurdin
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap anggota DPRD Provinsi Jambi, Pejabat Pemprov dan seorang rekanan.
Operasi tangkap tangan ini merupakan yang pertama kalinya di Provinsi Jambi.
Tak hanya di Jambi operasi tersebut juga dilakukan di Jakarta, 3 orang berhasil diamankan.
Total 10 orang berhasil diamankan kembaga anti rasuah ini, Selasa (28/11).
Sebelum operasi tangkap tangan digelar, ternyata Wakil Ketua KPK La Ode Muhammad Syarif menyambangi Jambi.
Laode waktu itu bertemu dengan gubenlrnur, bupati, anggota DPRD Provinsi dan kabupaten kota se Privinsi Jambi dan Forkompinda Jambi untuk melakukan penandatanganan Pakta Integritas pencegahan korupsi.
Baca: BREAKING NEWS: Kepala Perwakilan Jambi Diciduk KPK di Plasa Senayan
Acara itu berlangsung di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Selasa (22/11).
Percaya atau tidak ternyata pada kunjungannya itu Laode telah memberi isyarat bakal melakukan penindakan di Jambi.
Dalam sambutannya, Laode menyebut bahwa ia baru kali pertama ke Provinsi Jambi.
"Ini baru kali pertama kali saya ke Jambi, mudah-mudahkan sering ke sini nanti" ungkapnya.
Laode mengatakan kedatangannya waktu itu tidak membawa rompi oranya namun ternyata seminggu kemudian anggotanya yang membawa 'rompi oranye' ke Jambi.
Laode waktu itu mengatakan selama ini Jambi jarang tereskpose secara prioritas.