Laporan Wartawan Truibun Jateng, M Nur Huda
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Ganjar Pranowo dan Taj Yasin Maimoen Zubair mengunjungi Pondok Pesantren Al Falah Ploso dan Ponpes Lirboyo di Kediri, Jawa Timur.
Kedua ponpes ini merestui dan memberikan dukungan kepada bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah ini.
Dalam kunjungannya, Rabu (24/1/2018), Ganjar dan Gus Yasin didampingi Al Qaid Santri Gayeng Mukhlisin tiba di Al Falah Ploso.
Mereka disambut langsung sejumlah pengasuh pondok, yakni KH Zainudin Jazuli, KH Nurul Huda Jazuli, dan KH Fuad Jazuli.
"Kami disuguhi masakan ala pesantren, ada terong bakar dan sambel khas Ploso," kata Mukhlisin pada Kamis (25/1/2018).
Ia mengungkapkan, Ganjar dan Gus Yasin secara khusus meminta doa restu untuk menjalani Pilgub Jateng.
Para kiai bukan cuma memberi restu tapi juga menginstruksikan alumni Ploso di Jateng untuk bergerak mendukung Ganjar-Yasin.
"Seluruh alumni santri Ploso yang jadi pengasuh punya pesantren di Jateng harus mendukung, akan ada surat instruksi secara resmi," tegas dia.
Menurut dia alasan mendukung Ganjar-Yasin karena pasangan ini merupakan duet representasi nasionalis dan religius.
Perpaduan ini merupakan jawaban atas persoalan bangsa yang sedang diuji persatuan dan kesatuannya.
"Beliau juga terkesan dengan gerakan Jateng Berselawat yang dilaksanakan Pak Ganjar sejak pertama jadi gubernur," kata Mukhlisin.
Selanjutnya, kata Mukhlisin, Ganjar dan Gus Yasin juga sowan ke Pondok Pesantren Lirboyo dan ditemui langsung KH Kafabihi Mahruz.
Anggota Rais Suriah PBNU itu langsung memberi restu dan memimpin doa khusus untuk kemenangan Ganjar-Yasin.
Kepada dua pemimpin muda ini, KH Kafabihi menceritakan sejarah kemerdekaan Republik Indonesia yang tidak lepas dari perjuangan kaum nasionalis dan para kiai serta santri.
Maka kemunculan Ganjar Yasin sebagai representasi dua poros kekuatan ini merupakan kesinambungan gerakan sejarah republik.
Para alumni Ploso dan Lirboyo itu kemudian akan digabung dengan alumni Pondok Al Anwar Sarang yang dipimpin KH Maimun Zubair.
"Saya minta restu Kiai Kafabihi untuk mengajak santri Lirboyo saya ajak bergabung. Beliau mengizinkan dan mengajak bersama-sama mewujudkan pemilu yang adem dan gayeng," kata Mukhlisin.
Tak hanya itu, para kiai dari Kediri itu juga menyatakan siap untuk datang ke Jawa Tengah.
"Kami akan membuat acara besar semacam himmah kemenangan dan seluruh kyai besar dari Jateng dan Jatim kami undang, seluruhnya sudah menyatakan siap rawuh," katanya.
Sementara Gus Yasin menambahkan, dukungan para kiai menambah keyakinannya untuk memenangkan kontestasi pada 27 Juni mendatang.
"Semalam setelah sowan ke Ploso dan Lirboyo, langsung muncul dukungan di grup-grup WA (whatsapp) semua menyampaikan semakin mantap mendukung," kata putera KH Maimun Zubair ini.