Laporan wartawan POS-KUPANG.COM, Dion Kota
TRIBUNNEWS.COM, MALAKA -- Sebelum mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Antonia Helena Lelboy menulis sebuah pesan pada selembar kertas.
Pesan itu ditujukan buat orang tua dan kakaknya. Antonia menulis pesan selamat tinggal untuk ketiga orang yang dikasihnya tersebut.
"Bapa, Mama dan Kakak Yuni Selamat Jalan," tulis Antonia.
Kapolsek Malaka Tengah, AKP Renaldi Hastomo melalui pesan singkat Whatsapp kepada pos kupang, Minggu (18/2/2018) pagi, mengatakan, berdasarkan hasil olah TKP pihak kepolisian mengamankan seutas tali, kursi dan sebuah buku catatan.
Baca: Pernikahan Anak Bos Batubara Bak Dongeng Cinderella, Dari Mobil Roll Royce Hingga Via Vallen
Dalam buku catatan tersebut, di salah satu lembaran kerasnya tertulis pesan terakhir korban yang ditujukan buat orang tua dan kakaknya.
"Memang benar ada sebuah pesan terakhir korban buat kedua orang tua dan kakaknya, Yuni. Pesannya berisikan ucapan selamat tinggali," ungkap Renaldi.
Untuk diketahui, Anina Antonia Helena Lelboy (18), siswa kelas II salah satu sekolah menengah atas swasta di kabupaten Malaka memilih mengakhiri hidupnya dengan gantung diri, Sabtu (17/2/2018) sore.
Korban yang merupakan warga desa Kamanasa, Kecamatan Malaka Tengah, nekad melakukan aksi tersebut saat keadaan rumah sedang sepi.
Dengan menggunakan seutas tali yang diikat pada kusen pintu kamarnya, korban nekad mengakhiri hidupnya.