Laporan Reporter Pos-Kupang.Com, Maria A E Toda
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang kembali melakukan evakuasi korban yang jatuh ke dalam sumur di Jalan Salak, Sikumana, Rabu (28/2/2018).
Korban Rini Tobe (31), warga RT 022/RW 009, Kelurahan Oepura Kupang, ditemukan kembali dalam sumur dan bawa anaknya yang masih berusia tiga tahun.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang pertama kalinya mendapat laporan Fredi bahwa ada orang jatuh ke sumur pukul 13.30 Wita.
Personel SAR yang berjumlah 22 orang langsung turun ke lokasi menggunakan satu unit rescue truck, satu unit rescue car, satu unit rescue carrier dilengkapi palsar.
Pukul 15.19 Wita, dua korban berhasil dievakuasi tim SAR gabungan dalam keadaan selamat dari kedalaman sumur selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga.
Sebelumnya, Rini Tobe juga ditemukan di sumur yang sama setelah hilang tiga minggu.
Baca: Sumur yang Ditutup Selama 9 Tahun Tiba-tiba Meledak dan Mengeluarkan Asap
Ia diselamatkan Tim SAR, Selasa 20 Februari 2018.
Rini dinyatakan hilang oleh keluarganya selama tiga minggu dan ditemukan di dalam sumur oleh anak-anak yang tinggal di lingkungan tersebut yang mengatakan ada tuyul.
Ibunya pun, Rince Tobe, saat ditemui Rabu (21/2/2018), mengatakan, ia sama sekali tidak menyangka kalau anak kelimanya itu bisa masuk ke dalam sumur.
Rini adalah anaknya yang kelima dari enam bersaudara.
Sejak kecil tepatnya berumur satu tahun Rini sudah terkena penyakit ayan.
Selama itu pula Rince berusaha untuk mengobati anaknya dengan pergi ke Puskesmas Sikumana.
''Dokter bilang obat itu tidak boleh putus supaya Rini bisa sembuh dan itu memang terbukti tepat usianya yang ke-14 Rini sembuh dari ayannya,'' ujar Rince.
Tetapi menurut Rince, sejak itu pula anaknya mulai suka tertawa sendiri dan suka memaki keluarga dan juga tetangganya.
Tak sampai disitu, Rini juga sampai memukul kakak-kakaknya. (*)