News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tim Gabungan Masih Berupaya Mencari Korban Hilang di Teluk Balikpapan

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Plt Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud saat melayat ke rumah korban tumpahan minyak Teluk Balikpapan di Gang Sampurna, Jalan Wain RT 97 Kelurahan Kebun Sayur, Kota Balikpapan, Minggu (1/4/2018) pagi. TRIBUN KALTIM/BUDI SUSILO

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Budi Susilo

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Plt Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud menyatakan duka cita yang mendalam bagi para korban tumpahan minyak di kawasan perairan Teluk Balikpapan. Ini bisa menjadi pelajaran penting bagi semua pihak.

Rahmad mengatakan bencana tumpahan minyak di perairan Teluk Balikpapan merupakan bencana yang tidak diduga, peristiwa kelam yang sangat tidak diharapkan.

"Ini diluar dari sesuatu yang tidak diinginkan. Saya mewaliki pemerintah kota ucapkan belasungkawa kepada para korban dan keluarga yang ditinggalkannya," kata Rahmad saat ditemui Tribun Kaltim, Minggu (1/4/2018) pagi ketika melayat di rumah korban bernama Imam di Gang Sampurna, Jalan Wain RT 97 Kelurahan Kebun Sayur, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.

Tim SAR melewati laut minyak di Perairan Teluk Balikpapan dalam upaya pencarian 3 korban hilang insiden kebakaran laut, Minggu (1/4/2018). TRIBUN KALTIM/FACHRI RAMAHANI (Tribun Kaltim/Fachri Ramadhani)

Baca: Korban Sempat Melambaikan Tangan di Tengah Kobaran Api Tapi Nasir Tak Kuasa Menolong

Sampai sejauh ini masih ada pencarian korban.

Pemerintah kota melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan tim SAR Republik Indonesia sedang berupaya mencari korban yang masih dianggap hilang.

"Mari kita berdoa semoga almarhum diterima di sisi Allah dan korban yang hilang bisa langsung ditemukan," tegasnya.

Peristiwa memakan korban di perairan Teluk Balikpapan menjadi pelajar penting bagi warga yang melaut menggunakan perahu ukuran kecil atau klotok.

Tim gabungan mengevakuasi korban yang terkena kobaran api di kawasan Teluk Balikpapan, Sabtu (31/3/2018) siang. TRIBUN KALTIM/SITI ZUBAIDAH (Tribun Kaltim/Fachri Ramadhani)

Baca: Nyak Sandang Penasaran Wajah Presiden Jokowi, Katanya Ganteng

Ada baiknya dilengkapi dengan life jacket atau rompi pelampung.

"Warga yang mau mancing pergi ke laut bekali diri dengan jaket pelampung. Kita jaga diri saja untuk hindari kejadian yang akan membahayakan diri," tutur Rahmad.

Saat dimintai keterangan mengenai upaya hukum akibat dampak dari bencana tumpahan minyak di Teluk Balikpapan, Rahmad menyatakan, soal penegakan hukum semua diserahkan semuanya kepada pihak yang berwajib.

Sejauh ini Dinas Lingkungan Hidup Balikpapan bersama penegakan hukum Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia juga sedang lakukan investigasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini