News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mahasiswa Minta Oknum Polisi Penembak Poro Duka Diproses Hukum

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aktivis GMNI saat mengadakan aksi demonstrasi di Mapolres Sumba Barat, Selasa (8/5/2018)

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Aktivis gerakan mahasiswa nasional indonesia (GMNI) Cabang Weetabula Sumba Barat Daya (SBD) bersama Ikatan Mahasiwa Lamboya, Sumba Barat, mendesak Kapolres Sumba Barat, AKBP Gusti Maychandra Lesmana, S.ik memproses oknum polisi yang diduga melakukan penembakan hingga menewaskan Poro Duka di Desa Patiala Bawah, Jecamatan Lamboya, tanggal 25 April 2018.

Hal itu disampaikan Aktivis GMNI Cabang Weetabula dan Ikatan Mahasiswa Lamboya, Zosimus Luli Hada bersama puluhan aktivis GMNI lainnya melakukan aksi demonstrasi ke Markas Polres Sumba Barat, Selasa (8/5/2018) siang.

Para aktivis prihatin atas meletusnya peristiwa yang merenggut nyawa Poro Duka, warga setempat.

Karena itu para aktivis meminta kepolisian harus memastikan proses hukum berjalan sebagaimana harapan masyarakat daerah ini.

Para mahasiswa menilai tindakan kekerasan yang mematikan itu melanggar hak asasi manusia.

Karenanya siapapun yang terlibat baik anggota kepolisian dan pihak yang ditindak tegas sesuai koridor hukum yang berlaku.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini