Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Hamdan (39) pekerja yang menggali tanah untuk pemasangan tiang listrik menemukan amunisi granat lontar mouser di lahan milik Soraya (49) di Dusun Rezeki, Gampong Baro, Kecamatan Darul Aman, Aceh Timur, Senin (7/5/2018) sekitar pukul 16.20 WIB.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Wahyu Kuncoro, melalui Kapolsek Darul Aman, AKP Masri Aswara, Selasa (8/5/2018) mengatakan penemuan amunisi GLM itu berawal saat Hamdan menggali tanah di lahan milik Soraya untuk pemasangan tiang listrik.
Namun, saat sedang menyangkul muncul bunyi seperti terkena batu namun proses penyangkulan tetap dilanjutkan jarena dikira mengenai batu apalagi lokasi tanah bercampur batu.
Benda yang dibalut tanah itu dinaikkan ke darat lalu Hamdan memeriksa ternyata bukan batu, melainkan besi seperti bom.
Selanjutnya teman Hamdan yakni Fadil memasukkan benda tersebut ke dalam plastic dan diamankan agar tidak dipegang oleh warga lain.
Selanjutnya, Fadil mengabari temuan itu kepada keuchik Gampong Baro, Kecamatan Darul Aman.
Selanjutnya, keuchik mengabarkannya kepada Kapolsek kecamatan setempat, kemudian sekitar pukul 17.00 WIB, Kanit Intel Polsek Darul Aman Bripka Ruly mendatangi TKP untuk mengamankan amunisi GLM tersebut.
“Saat ini amunisi GLM tersebut telah diamankan oleh tim Jihandak Brimbo Aramiah, dan lokasi penemuan juga telah disterilkan,” jelas AKP Masri Aswara, seraya menyebutkan, amunisi GLM tersebut diduga peninggalan masa konflik.