Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Ahmad (33) korban selamat tenggelamnya kapal KM Arista di perairan Makassar, Rabu (13/6/2018) tak kuasa menhan kesedihannya.
Seharusnya menjadi hari ini menjadi hari paling bahagia untuk Ahmad (33) dan keluarganya.
Dua hari sebelum lebaran, Ahmad memboyong keluarganya menyeberang pulau ke Kota Makassar
Ia bersama istrinya Sumarni (28), dan kedua putrinya Siti Rahmayani (9) dan Andriani (6), bermaksud untuk berbelanja keperluan lebaran.
Baca: Gempa 4,8 Skala Richter Guncang Sumenep, Warga Sempat Berhamburan Keluar Rumah
Pagi-pagi, keluarga ini dan puluhan warga Barrang Lompo lainnya berangkat ke Makassar.
Ahmad sudah merencanakan membeli berbagai barang keperluan lebaran, salah satunya adalah sebuah sepeda untuk putri bungsunya, Andriani.
Ahmad begitu bahagia mampu memenuhi keinginan putri kecilnya itu.
Ia pun sudah tak sabar ingin kembali ke rumah, dan melihat putrinya bersepeda di sekeliling pulau.
Namun nasib berkata lain.
Baca: Mahathir Mohammad berkuasa kembali, dua hakim tinggi Malaysia mundur
Kapal penumpang yang membawa Ahmad dan keluarganya mendapat musibah.
KM Arista terbalik, dan tenggelam di tengah perjalanan, Rabu (13/6/2018) siang.
Ahmad bersama istri dan putri sulungnya selamat, namun si kecil Andriani hilang, dan hingga saat ini belum ditemukan.
Andriani tenggelam bersama sepeda barunya.