TRIBUNNEWS.COM, WAJO -- Saat polisi menggerebek judi sabung ayam di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, HM (50) bukannya menyerah malah pilih lompat ke sungai, Sabtu (16/6/2018) sekitar pukul 20.00 Wita.
Entah karena tidak bisa berenang atau arusnya besar warga Desa Doping, Kecamatan Penrang, Kabupaten Wajo justru tenggelam dan tewas.
HM, satu dari peserta judi sabung ayam yang digerebek polisi di Dusun Cellue, Desa Manurung, Kecamatan Bola, Wajo, pada Jumat (15/6/2018) pukul 19.00 Wita.
"(Dia) ikut sabung ayam dan melompat ke sungai, tetapi dia tidak tahu berenang. Kami cari pada malam hari karena tidak pulang-pulang" kata Ramlan, keluarga korban yang dikonfirmasi, Minggu (17/6/2018).
Polisi Aparat kepolisian dan tim SAR mulai melakukan pencarian, Sabtu (16/6/2018) setelah adanya laporan dari keluarga korban.
Kapolres Wajo AKBP Marsel Suherman membenarkan bahwa korban tewas tenggelam setelah berusaha melarikan diri saat digerebek.
Baca: Terlibat Judi Sabung Ayam, Anggota DPRK Dijebloskan ke Tahanan Mapolres
"Dari keterangan sejumlah saksi dan pihak keluarga bahwa korban memang turut serta dalam judi sabung ayam dan melompat ke sungai setelah personel dari Polsek Bola melakukan penggerebekan," katanya.
Berdasarkan permintaan dari pihak keluarga, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan. (Kontributor Bone, Abdul Haq)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lompat ke Sungai Saat Digerebek Polisi, Seorang Pria Tewas Tenggelam"