Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Muhammad Nazar
TRIBUNNEWS.COM, SIGLI - Ratusan warga kompleks perumahan tsunami di Desa Teubeng Aboe, Kecamatan Pidie, Kamis (28/6/2018) mendatangi Kantor Bupati Pidie, karena tak tahan dengan serangan hama lalat.
Pantauan Serambi, Kamis (28/6/2018) warga ikut membawa anak-anak menggunakan pikap saat mendatangi kantor bupati.
Warga mengusung karton bertulisan 'Pak Bupati Lingkungan Kami Perlu Kenyamanan dari Wabah Penyakit Lalat dan Rakyat Kecil Sengsara Akibat Tingkah Laku Pengusaha'.
Polisi bersama Satpol PP berjaga, agar warga tidak menerobos masuk ke dalam Kantor Bupati.
Warga tidak melakukan orasi saat berada di halaman kantor bupati.
Baca: Rencana TKI Pariani Menikah dengan Pria Turki Pupus, Dia Meninggal Setelah Koma Selama 12 Hari
Mereka ingin berjumpa dengan Bupati Pidie, Roni Ahmad atau Abusyik.
Beberapa saat Waka Polres Pidie, Kompol Tirta Nur Alam didampingi sejumlah perwira Polres Pidie menjumpai warga.
Berikutnya, datang Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud ST, menjumpai warga.
Orang nomor dua di Pidie itu menggiring warga ke musala Kantor Bupati Pidie yang terletak di belakang.
Saat ini, pertemuan wakil bupati dengan warga masih berlangsung dalam penanganan hama lalat yang menyerang warga.