TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - "Rek kitu wae hirup teh?" (Apakah hidup mau begitu terus?)
Itu adalah kalimat dalam bahasa Sunda yang kerap dilontarkan Ustaz Evie Effendi ketika berceramah.
Dia menyelipkan pertanyaan itu kepada jamaah, sebagai pengingat agar hidup harus menjadi lebih baik. Tidak terus-terusan berada dalam "kubangan hitam."
Melalui ceramah-ceramahnya yang renyah, menggunakan bahasa harian, dan kocak, jamaah mudah menarik benang merahnya untuk berhijrah, menempuh jalan hidup yang diridhoi Allah SWT.
Dia telah menghijrahkan banyak orang dari jalan hidup yang sebelumnya jauh dari perintah Allah SWT.
Pemuda yang sebelumnya jarang mendatangi masjid untuk salat, atau mengkaji ilmu agama, kini banyak yang mendatangi masjid untuk salat.
• Tak Akur dengan Roy Kiyoshi, Robby Purba Sebut Host Pengganti Karma Keren & Makin Horor, Siapa?
Tiap kali menggelar ceramah, ada ratusan hingga ribuan orang yang menyimaknya.
Siapakah Ustaz Evie Effendi?
Ditemui Tribun Jabar, saat mengisi tausiyah pada kegiatan Tabligh Akbar yang digelar pihak TK Riyadlol Hasanah, di Jalan terusan nomor 75, Kota Cimahi, Kamis (8/3/2018), Ustaz Evie Effendi, menjadi pendakwah dengan satu tekad 'berhijrah.'