Laporan Wartawan Banjarmasin Post Nia Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM, BANJARBARU - Pelaku utama pengeroyokan yang mengakibatkan hilangnya nyawa Basir, di Minggu Raya pada 11 Juli 2018 tadi dibekuk jajaran Buser Polsek Banjarbaru Kota.
Tersangka ditangkap oleh unit buser Polsek Banjarbaru Kota, Kamis (6/9) sekitar jam 20.30 wita tadi yang langsung dipimpin oleh Panit II Reskrim Aiptu Nanang "gonjeng".
Pelaku sempat buron hampir dua bulan, pasrah dibekuk di Jalan Gubernur Syarkawi, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar.
Tyo Mahing cukup lama kabur, namun tim buser tanpa kenal lelah mencari hingga berhasil menangkapnya setelah melakukan pencarian hampir dua bulan.
Sebelumnya dua orang pelaku lainnya atas nama asep dan Dika sudah ditangkap setelah kejadian tersebut namun 3 orang lainnya kabur termasuk pelaku utama yaitu Tyo alias mahing.
Tyo alias mahing merupakan pelaku yang berperan menusukkan pisau ke badan korban basir berkali-kali sebelum basir ditemukan tak bernyawa di Minggu Raya samping kantor Disdukcapil Kota Banjarbaru.
Di tubuh dan wajah Basir ditemukan beberapa luka tusukan dan sayatan benda tajam akibat pengeroyokan yang dilakukan Tyo alias Mahing dan kawan-kawan.
Panit II Reskrim Aiptu Nanang menuturkan bahwa barang bukti senjata tajam jenis belati telah dibuang oleh pelaku di Sungai Martapura.
"Dan berdasarkan pengakuan pelaku selama pelariannya pelaku tinggal di sebuah gubuk di daerah hutan jorong dan bertahan hidup dengan cara makan ubi hutan," katanya.
Dia mengatakan, pelaku juga mengakui telah menusukkan senjata tajam kepada korban akibat terbawa emosi saat korban memukul teman pelaku menggunakan bambu yang masih DPO atas nama Anto.
Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya melalui Kapolsek Banjarbaru Kota Kompol Purbo Rahardjo mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah membantu pihak kepolisian serta memberikan informasi.
"Kepada pelaku lain yang masih belum tertangkap kami imbau agar menyerahkan diri. Kami mengimbau juga apabila di sekitar anda ada orang asing yang mencurigakan segera laporkan kepada kami tutur kapolsek," katanya.