Selain pelaku, Murbani mengatakan, senpi yang sempat dirampas pelaku pun telah diamankan.
Menurut Murbani, pihaknya masih mendalami motif pengeroyokan tersebut.
"Untuk motif, masih didalami," kata Murbani Budi Pitono.
Imformasi yang dihimpun Tribunlampung.co.id, peristiwa pengeroyokan berawal saat Bripda RK menemui dua rekannya, yaitu BY dan BU.
Pertemuan berlangsun di Jalan Cendana Kelurahan Rawa Laut, Kecamatan Enggal, tepatnya di depan SMA Xaverius II Bandar Lampung.
Sekitar pukul 02.30 WIB, dua orang datang menghampiri BY.
Keduanya mengendarai sepeda motor.
Setelah itu, cekcok terjadi. Dua orang tersebut kemudian pergi.
Namun tak lama, mereka kembali dan melakukan pengeroyokan.
Bripda RK yang berada di lokasi berusaha melerai.
Tetapi nahas, ia malah ikut dikeroyok.
Bahkan, senpi dan satu tas selempang miliknya yang berisi ponsel, turut dirampas.
Seorang saksi mata, Suhardi (47) mengungkapkan, perkelahian tersebut tidak berlangsung lama.
Saat peristiwa terjadi, Suhardi mengaku sedang berada di lantai tiga gedung SMA Xaverius II Bandar Lampung.