TRIBUNNEWS.COM - PT Pelni turut mengerahkan armada kapalnya untuk mengirim bantuan korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.
Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni Ridwan Mandaliko mengatakan, pihaknya mengerahkan tujuh kapal untuk merapat ke lokasi bencana.
"Untuk membantu mobilitas bantuan kami mendapat penugasan dari Kemenhub untuk menyiapkan 7 kapal dan 6 pelabuhan pengiriman dari beberapa daerah," ujar Ridwan dalam siaran pers, Jakarta, Selasa (2/10/2018).
Tujuh kapal yang disiapkan terdiri dari KM Dobonsolo, KM Lambelu, KM Labobar, KM Binaiya, KM Egon, serta dua kapal “Tol Laut” terdiri KM Camus 3 dan KM Lognus 1.
Ketujuh kapal tersebut bisa mengangkut orang, genset, bantuan makanan, terpal, hingga alat-alat berat ke Palu dan Donggala.
Sebagian kapal sudah berangkat menuju Palu, namun sebagian lagi baru akan jalan hari ini hingga beberapa hari ke depan.
Pelni Terima Titipan Bantuan
Ridwan mengatakan, bagi siapapun yang ingin mengirimkan bantuan kemanusiaan dapat mengirim surat ditujukan kepada Direktur Usaha Angkutan Penumpang melalui email : humas@ pelni.co.id.
Atau juga bisa melalui Kantor cabang Tanjung Priok, Balikpapan, Makasar, Pare-pare, Bitung dan Kacab Surabaya.
"Perlu kami sampaikan, yang tidak bayar hanya barang untuk bantuan kemanusiaan, sedangkan untuk orangnya tetap bayar sesuai ketentuan, kecuali untuk pengungsi," kata dia. (Yoga Sukmana)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pelni Kerahkan 7 Kapal Angkut Bantuan ke Palu dan Donggala"