News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Siswa SMPN 22 Bandar Lampung Ini Menghilang Sejak Lima Hari Lalu

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Denis Syarial, siswa SMPN 22 Bandar Lampung yang dilaporkan menghilang.

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Denis Syarial (12), warga Jalan Batu Kalam Nomor 27 Kelurahan Langkapura Baru, Langkapura, Bandar Lampung, dilaporkan menghilang sejak lima hari lalu.

Merdi, paman korban mengatakan, siswa SMPN 22 Bandar Lampung ini belum pulang sejak Jumat, 25 Oktober 2018 lalu. 

"Tak tahu di mana keberadaannya. Sebelum pergi ke sekolah Kamis lalu, saya sudah bilang jangan telat pulang.

Sampai saat ini malah belum juga pulang," katanya, Selasa, 30 Oktober 2018.

Merdi mengaku sudah melaporkan hal ini ke sekolah dan Polsek Tanjungkarang Barat.

Merdi mengungkapkan, setiap hari Denis ke sekolah dengan menggunakan jasa abonemen.

Dalam sebuah postingan di media sosial Facebook, Denis dikabarkan menghilang sejak Jumat pagi.

Disebutkan bahwa putra Yus Rizal itu pergi ke sekolah dengan mengenakan seragam pramuka.

Jika ada yang menemukan atau melihat Denis, warga diminta menghubungi nomor 085282463919 atas nama Eva Despreti.

Menghilang dua kali

SMPN 22 Bandar Lampung membenarkan ada salah seorang siswanya yang hilang.

Siswa dimaksud adalah Denis Syarial (12), warga Jalan Batu Kalam Nomor 27 Kelurahan Langkapura Baru, Langkapura, Bandar Lampung.

Wakil Kepala SMPN 22 Bandar Lampung SB Karyadi mengatakan, siswa kelas VIII A itu tidak masuk sekolah sejak Jumat, 26 Oktober 2018 lalu.

"Dia sudah dua kali menghilang, dicari oleh keluarganya. Termasuk yang lima hari ini.

Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga," kata Karyadi saat dihubungi Tribun Lampung, Selasa, 30 Oktober 2018.

Saat pertama kali diberitakan hilang, kata Karyadi, ternyata Denis diketahui menginap di warnet.

Baca: Pulang dari Hongkong, Istri Kusnanto Menghilang Seminggu, Ternyata Ngekos dengan Berondong

Berdasar informasi, kali terakhir ia terlihat berada di kawasan Kedaton.

Hal itu dikatakan wali kelas VIII A, Venda Aprilia.

Dia membenarkan Denis tidak masuk sekolah sejak Jumat pekan lalu.

Ia juga sudah mencoba mencari tahu keberadaan Denis kepada keluarganya.

Berdasar informasi yang diterima dari temannya, Denis diketahui kali terakhir berada di sekitar Gang Bakti, Kedaton, tak jauh dari Minimarket Cosmo.

Di mata Venda, Denis tergolong siswa yang usil.

Ia kerap mengerjai teman sekelasnya.

”Keseharian, anaknya itu pecicilan (tak bisa diam). Rasa ingin tahunya sangat tinggi,” kata Venda.

Baca: Dikira Insiden Laka Mobil, 2 Pria Diberondong 7 Peluru, Penumpang Selamat di Hari Ulang Tahunnya

Dia menambahkan, Denis adalah siswa pindahan.

”Denis ini murid pindahan. Dia tinggal bersama pamannya. Karena kedua orangtuanya telah lama pisah,” tutur Venda.

Menurut Venda, kondisi itu membuat Denis kurang mendapat perhatian, terutama kasih sayang dari sosok seorang ibu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini