TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada Agustus hingga September 2018 lalu terjadi serangkaian gempa mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Terhitung total gempa yang terjadi mencapai lebih dari 2.000 kejadian.
Dari kejadian tersebut, korban meninggal dunia mencapai lebih dari 500 jiwa, dan korban luka sebanyak lebih dari 1.500 jiwa.
Selain itu, rumah rusak berat sebanyak lebih dari 160.000 unit. Tentunya trauma yang ditinggalkan sangatlah dalam dan hingga hari ini berbagai rencana pemulihan masih terus dilakukan.
Menurut catatan pemerintah, nilai kerusakan akibat gempa mencapai total Rp 10 triliun.
Sebagaimana yang dilansir media beberapa waktu lalu, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei mengatakan total kerusakan tersebut diakumulasi dari tujuh wilayah, yakni Lombok Utara, Lombok Timur, Sumbawa Barat, Sumbawa, Mataram, Lombok Barat, Lombok Tengah.
Dengan dampak yang sangat besar tersebut, warga Lombok sangat membutuhkan sinergi kepedulian dari berbagai elemen masyarakat, oleh karenanya GAPMMI (Gabungan Asosiasi Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia) ikut terpanggil untuk menggalang aksi membantu Lombok dengan melibatkan anggota-anggota GAPMMI yang ikut peduli, serta bersinergi dengan beberapa kementerian dan institusi diantaranya Kementrian Perindustrian, Kementrian Pertanian dan BPOM serta komunitas.
Salah satu anggota GAPMMI yang ikut mendukung aksi peduli korban gempa Lombok adalah AICE yang mendonasikan Rp 1 milliar yang penyalurannya dilakukan melalui BPOM , ACT dan IDFMUI dan secara simbolis donasi disampaikan di Munik Restoran, Matraman, Jakarta Timur, Jumat (9/11/2018).
Acara ini dihadiri oleh Kepala Bidang Kesejahteraan BPOM Poppy Alia, Ketua Umum GAPMMI Adhi S. Lukman, Manager Patnership ACT Catur Widodo, Ketua IDF MUI Misbahul Ulung, dan Brand Manager Aice Group Holdings Pte Ltd Sylvana Zhong.
"Seluruh donasi yang digerakkan oleh GAPMMI ini menjadi simbol kepedulian kepada saudara-saudara kita yang sedang diuji kesabarannya karena bencana gempa yang terjadi di Lombok. Dengan kepedulian kita bersama semoga ikut meringankan sedikit beban para korban dan Lombok dapat segera pulih kembali,” ujar Adhi S. Lukman, Ketua Umum GAPMMI.
Sylvana Zhong, Brand Manager Aice Group Holdings Pte Ltd, mengungkapkan AICE turut prihatin dengan korban gempa Lombok yang masih dalam tahap pemulihan hingga saat ini.
Sejalan dengan misi Aice, yakni ‘membantu masyarakat Indonesia mendapatkan hidup lebih indah’, AICE melakukan kolaborasi dengan BPOM, ACT, dan IDF MUI.
Kami bangga bisa ikut berkontribusi mendukung GAPMMI dalam sinergi pemulihan paska gempa Lombok," ujarnya.
Diharapkan aksi ini dapat menjadi sumber kebahagiaan bagi para korban gempa Lombok dan mengajak lebih banyak lagi perusahaan makanan dan minuman untuk ikut membantu pemulihan kembali Lombok.
Sementara itu, Poppy Alia selaku Kepala Bidang Kesejahteraan BPOM menyambut baik kepedulian GAPMMI dan anggotanya yang melakukan aksi mendukung korban bencana gempa bumi di Lombok. Dukungan tersebut tentu akan ikut andil membantu membangkitkan semangat para korban gempa Lombok.
"Insya Allah, kami akan mendistribusikan amanah ini dengan sebaik-baiknya," Poppy menambahkan.
Kepedulian dan donasi dari AICE menambah deretan partisipasi dan kepedulian anggota GAPMMI lain di antaranya Frisian Flag Indonesia, Niramas Utama, Nestle, Indofood, Nutrifood Indonesia, Garudafood, Amerta Indah Otsuka, Nirwana Lestari, Singamas Indonesia, Lautan Natural Krimerindo dan Lasallefood Indonesia.
Beberapa diantaranya bersinergi dengan Kementrian Perindustrian, Kementrian Pertanian dan BPOM serta komunitas.
“Kami bangga bisa ikut berkontribusi mendukung GAPMMI dalam sinergi pemulihan paska gempa Lombok,” tutup Sylvana Zhong, Brand Manager Aice Group Holdings Pte Ltd.