TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Warga Dusun Nglaban, Desa Maron, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri dikejutkan kasus pembunuhan yang menimpa Baidhowi (40).
Korban ditemukan dengan kondisi tubuh bersimbah darah di bawah rumpun bambu, Kamis (22/11/2018) malam.
Korban Baidhowi merupakan warga Dusun Geneng, Desa Maron, Kecamatan Banyakan.
Dia mengalami luka akibat senjata tajam pada lengan kiri, dada kanan, betis kaki kanan dan belakang lutut kaki kiri.
Saat ditemukan korban mengenakan kaos motif lorek, celana pendek dan memakai sarung dalam kondisi telentang.
Luka terbuka dialami korban di bagian dada.
Setelah dilakukan olah TKP petugas kemudian membawa mayat korban ke kamar mayat RS Bhayangkara Kediri untuk dilakukan visum et repertum.
Kasus pembunuhan yang menghebohkan warga saat ini ditangani Satreskrim Polres Kediri Kota dan Polsek Banyakan.
Petugas telah meminta keterangan sejumlah saksi untuk mengungkap motif dibalik kasus pembunuhan.
Cemburu istrinya diselingkuhi
Kasus pembunuhan Baidhowi (40) yang mayatnya ditemukan di bawah rumpun bambu di Kediri diduga bermotif masalah asmara.