News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polda Lampung Amankan Cula Badak Sumatera

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

"Di SRS (Suaka Rhinos Sumatera) setidaknya ada 7 ekor. Lalu di penangkaran TNWK (Taman Nasional Way Kambas, Lampung Timur), ada sekitar 15 ekor," kata Direktur Mongabay Indonesia Ridzki Rinanto Sigit di sela Workshop Peranan Media Sosial dan Jurnalistik Lingkungan untuk Penyelamatan Badak Sumatera di Rektorat Universitas Lampung, Kamis, 27 September 2018.

Ridzki menjelaskan, badak menuai perhatian dunia karena merupakan hewan yang sangat langka.

Di dunia, ungkap dia, jumlah badak saat ini tinggal sekitar 100 ekor.

Adapun di Pulau Sumatera, habitat badak masih ada di Lampung dan Aceh.

"Kami berharap para peneliti dan akademisi ikut menjaga (kelestarian) dengan memublikasikan aktivitas badan Sumatera. Termasuk bersama-sama mengisi situs badak.id, tulisan apa pun tentang badak," ujar Ridzki.

Universitas Lampung (Unila) bersama website lingkungan Mongabay Indonesia (mongabay.id) berkomitmen akan selalu menjaga badak di Sumatera.

Hal tersebut disampaikan oleh Rektor Unila Prof Hasriadi Mat Akin saat ditemui usai penandatanganan kerjasama dengan Mongabay di lantai dua rektorat, Kamis (27/9).

"Jadi bagaimanapun kelestarian lingkungan itu harus dijaga oleh semua elemen termasuk dari akademisi. Seperti Unila ini tahapannya sudah menjadi research University, dengan harapan adanya lembaga ini sama-sama kita menjaga ekosistem badak ini," katanya.

 Terutama bagi dosen yang bersinggungan dengan hutan, lanjutnya, sehingga binatang yang langka itu bisa tetap terlindungi dan akan terus dijaga oleh manusia.

Dengan harapan adanya data base atau research itu bermanfaat bagi para sivitas akademika di lingkungan kampus Unila.

Nantinya diharapkan para peneliti ini juga upaya harmonisasi manusia dengan badak.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini