TRIBUNNEWS.COM, GOWA - Terlibat cekcok dengan suami, seorang ibu rumah tanggal (IRT) di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, kritis akibat lehernya ditikam badik.
Aparat kepolisian pun langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit, sementara pelaku dalam pengejaran.
Peristiwa terjadi Senin (4/2/2019), pukul 11.30 Wita di Desa Panciro, Kecamatan Bajeng.
Peristiwa bermula dari konflik rumah tangga antara korban, S (23) dan suaminya NG (38).
Baca: Fakta Dugaan Penganiayaan 2 Pegawai KPK di Hotel Borobudur: Kronologi Lengkap dan Kondisi Korban
S memilih tak pulang ke rumah dan menginap di rumah rekan perempuannya, Ra (23) selama tiga malam.
Suami korban yang kalap kemudian menemukan korban dan langsung menikam korban pada bagian leher dengan badik.
Usai menikam istrinya, pelaku kabur.
Baca: Eriko Sotarduga Sebut Pemerintahan SBY Buruk, Ketua DPP Demokrat Jansen Sitindaon Terpancing Emosi
"Sudah tiga hari bermalam di rumah, saya juga tidak tahu apa masalahnya tadi suaminya datang langsung cabut badik dan tikam korban," kata Ra, saat dikonfirmasi Kompas.com.
Aparat kepolisian yang tiba di lokasi langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syech Yusuf Sungguminasa.
Baca: WNI Diduga Terlibat Bom di Filipina, Menlu RI: Tekankan Investigasi dan Idetifikasi Belum Selesai
Korban mengalami luka tikam pada bagian leher dan jari tangan kanan nyaris putus.
"Korban mengalami luka serius pada bagian leher dan pelaku tak lain adalah suami dari korban sendiri, dan sementara dalam pengejaran," kata Kabag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan.
Penulis : Kontributor Bone, Abdul Haq
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tiga Malam Tak Pulang, Ibu Muda Kritis Lehernya Ditikam Suami