TRIBUNNEWS.COM, TUBAN - Sebuah rumah terbakar di Dusun Karangbinangun, Desa Gaji, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Rabu (6/2/2019), sekitar pukul 07.30 WIB. Rumah tersebut milik Sutrisno (40), warga setempat.
Berdasarkan kronologi, saat itu Sutrisno sedang menuangkan bensin ke dalam botol. Istrinya, Ana (38), sedang memasak air dengan menyalakan api kompor.
Kasubag Humas Polres Tuban, Iptu Suganda, mengatakan bensin yang dituangkan Sutrisno tiba-tiba menyambar api yang digunakan untuk memasak oleh istri.
Api lalu dengan cepat melahap bangunan semi permanen tersebut dan menghanguskan bangunan yang terbuat dari kayu.
"Rumah terbakar karena bensin yang menyambar api, ada beberapa bangunan kayu yang rusak dilahap si jago merah," ujar Ganda.
Dia menjelaskan, dari beberapa bagian bangunan yang rusak tersebut kerugian ditaksir Rp 50 juta.
Meski demikian, petugas polisi menyatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut.
Api berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar sebelum membesar dan meludeskan seluruh bagian ruangan.
"Tidak ada korban jiwa, untuk kerugian ditaksir Rp 50 juta," pungkasnya.