TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Jawa Tengah (Jateng) masih berstatus waspada.
Berdasarkan pengamatan BPPTKG, terpantau tiga kali guguran lava dan 17 kali gempa guguran di gunung tersebut, sejak Kamis (7/2/2019) dini hari.
Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) memperoleh data tersebut dalam periode pengamatan Kamis pukul 00.00 hingga 06.00 WIB.
17 gempa guguran yang terjadi berdurasi 15-93 detik.
Baca: Cerita Hotman Paris Menangisi Dua Perempuan Berharga: Diikuti Penyesalan dan Kebanggaan
Sedangkan tiga kali kejadian guguran lava mengarah ke Kali Gendol dengan jarak luncur 650-900 meter, berdurasi 66-93 detik.
Sebelumnya pada periode pengamatan Rabu (6/2/2019) pukul 18.00-24.00 WIB, BPPTKG merekam 14 kali guguran di Merapi dengan durasi 18-65 detik.
Dalam kurun waktu tersebut, teramati lima kali guguran lava yang mengarah ke tenggara menuju Kali Gendol, dengan jarak luncur 300-650 meter. (*/tribunjogja.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Aktivitas Terkini Gunung Merapi, Terjadi 3 Kali Guguran Lava Mulai Kamis Dini Hari hingga Pagi Ini