TRIBUNNEWS.COM. MINAHASA - Pendeta Neitji Salasa dan Martin Luter Lumender, suaminya meninggal dunia setelah kecelakaan lalu lintas di Desa Popontolen, Kecamatan Tumpaan, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, pada Senin (18/2/2019) siang.
Neitji Salasa adalah pendeta di Jemaat KGNPI Desa Sang, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, sedangkan sang suami seorang petani.
Jenazah keduanya sedang disemayamkan di KGNPI Desa Sang.
Keduanya rencana dimakamkan di Desa Mongkoinit, Kecamatan Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow pada Rabu (20/2/2019).
Amatan Tribunmanado.co.id, di rumah duka tepatnya di jalan Trans Sulawesi, beberapa keluarga sedang mengatur tempat duduk.
Beberapa kerabat membersihkan rumah duka di Desa Mongkoinit, pada Selasa (19/2/2019)
Saat kejadian, Martin Luter Lumender dan Pendeta Neitji Salasa berboncengan di sepeda motor jenis Honda CBR nomor polisi DB 2943 GL menuju Manado untuk servis sepeda motor baru milik mereka.
Kejadian bermula saat kendaraan dinas roda empat Subditgakum Ditlantas Polda Sulut bergerak dari arah Manado menuju arah Amurang.
Pada saat menyalip, mobil polisi ini bersenggolan dengan kendaraan roda empat jenis Ford Focus nomor polisi DB 1187 AS yang dikendarai SM, yang bergerak dari arah yang sama yaitu dari arah Manado menuju arah Amurang.
Kendaraan Ford Focus keluar ke kiri bahu jalan dan berusaha masuk kembali ke badan jalan.
Baca: Polisi Sudah Amankan Pengemudi Ford Focus Terkait Kecelakaan Maut di Popontolen Minahasa Selatan