TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Guru honorer Budi Hartanto yang dibunuh dan dimutilasi kepalanya, dikenal punya banyak pacar.
Ia, menurut polisi, punya hubungan spesial dengan Aris Sugianto dan Ajis Prakoso yang tak lain teman sekaligus pembunuhnya disertai mutilasi.
Polisi sudah menetapkan keduanya sebagai tersangka pembunuhan dan teman dekat satu komunitas dengan korban asal Kota Kediri itu.
Jasad Budi Hartanto ditemukan di dalam koper yang dibuang di bawah jembatan Karanggondang, Udanawu, Kabupaten Blitar, Rabu (3/4/2019).
Baca: Misteri Jeritan Pembunuh di Malam Ketiga Jenazah Guru Honorer Ditemukan Tanpa Kepala
Dua hari setelah jasad guru seni tari itu ditemukan, polisi menyempitkan motif kasus pembunuhan ini bukan karena faktor ekonomi tapi asmara.
Pertimbangan ini berdasarkan keterangan sejumlah saksi yang menyebut Budi Hartanto bergabung di komunitas pria yang memiliki kecenderungan berbeda.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera saat itu mengatakan pelaku pembunuhan disertai mutilasi bukan satu tapi dua orang.
Bahkan, penyidik sudah mengarah bahwa pelaku bukan siapa-siapa tapi teman atau orang dekat dengan korban.
Kehidupan sosial Budi Hartanto diketahui berdasarkan penurutan 11 dari 14 saksi yang dimintai keterangan dan mereka adalah teman-teman korban, kebanyakan melambai.
"Sementara tiga saksi dari Blitar itu yang menemukan jasad korban di lokasi," ungkap Barung, Sabtu (6/4/2019).
Motif asmara di balik kasus ini semakin terungkap dan terang setelah polisi menangkap kedua pelaku.