Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, BANJARBARU - Kalsel mendapatkan kuota tambahan jemaah haji sebanyak 324 orang atau satu kelompok terbang (1 Kloter) yang terdiri dari 162 jemaah berdasarkan urutan nomor porsi dan 162 untuk jemaah lansia beserta pendamping.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalsel H Noor Fahmi, ketika dikonfirmasi, Minggu (28/4/2019) membenarkan hal tersebut.
"Benar, penambahan kuota untuk jemaah haji Kalsel tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 176 Tahun 2019 tentang Penetapan Kuota Haji Tambahan tahun 1440 H/2019 M yang ditandatangani oleh Menteri Agama RI pada 25 April 2019," kata H Noor Fahmi.
H Noor Fahmi menilai, penambahan kouta tersebut sudah sesuai harapan.
"Kalsel mendapatkan tambahan 324 orang, jumlah tersebut sama dengan 1 Kelompok Terbang (Kloter) penuh," katanya.
H Noor Fahmi menerangkan, petunjuk teknis mengenai pelaksanaan pengisian kuota haji tambahan dan cara pembayaran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) ditetapkan dengan Keputusan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU).
Baca: Polisi Baku Tembak dengan Terduga Teroris di Sri Lanka, 15 Orang Tewas, 6 di Antaranya Anak-anak
"Untuk tahapan selanjutnya, kita tinggal menunggu Juknis dari Dirjen PHU tersebut," katanya.
15 Latihan Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 4 SD Bab 2 Kurikulum Merdeka, Di Bawah Atap
15 Latihan Soal Bahasa Indonesia Kelas 4 SD BAB 3 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban, Lihat Sekitar
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin telah menandatangani Keputusan Menteri Agama (KMA) tentang pembagian alokasi tambahan kuota haji untuk tiap provinsi.
Hal ini menyusul adanya penambahan kuota sebanyak 10 ribu jemaah pada musim haji 1440 H/2019 M yang diberikan Pemerintah Arab Saudi kepada Indonesia, saat kunjungan Presiden Jokowi awal April 2019 lalu.
Sesuai KMA, batasan usia jemaah lansia, paling rendah berusia 75 tahun per tanggal 7 Juli 2019.
Jemaah lansia dan pendamping, telah memiliki nomor porsi, dan terdaftar sebagai jemaah haji sebelum 1 Januari 2017.
Kabid Haji Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan, H Matnor menjelaskan, kesiapan Kemenag Kalsel menyambut haji tahun 2019 ini siap dan disusun.
"Dari sebanyak 3.831 reguler. Kali ini ditambah 324. Persiapan sudah dilakukan, termasuk jadwal apakah ini ada perubahan atau bagaimana yang jelas dengan masuknya tambahan ini akan sedikit banyak apa-apa yang telah disusun. Tapi secara keseluruhan kita sudah siap. Termasuk nanti pembukaan pelunasan hajinya," kata dia.
Rencana penerbangan pertama Kloter Kalimantan Selatan akan dimulai pada 9 Juli dan masuk asrama tanggal 8 Juli. (banjarmasinpost.co.id/Lis)
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Kalimantan Selatan Dapat Tambahan Jatah Haji Sebanyak 324 di Tahun 2019