Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.45 WIB, bermula dari kemacetan lalu lintas di Jembatan Kapuas 2.
Kemacetan itu disebabkan oleh mogoknya truk beroda 10 yang tak bisa menanjaki jembatan.
Truk tersebut datang dari arah Simpang Brimob menuju Simpang Kapur.
Namun, karena truk tersebut tak mampu menanjak, Ipda tatang datang untuk mengamankan lalu lintas.
Kepada sopir truk, Ipda Tatang memberi instruksi untuk memundurkan kendaraan beroda 10 itu.
Ipda Tatang pun memberhentikan kendaraan lain di belakang truk dengan jarak 500 meter sebagai ruang untuk truk tersebut.
Kemudian Ipda Tatang meletakkan motor dinas berjenis Suzuki Thunder miliknya sebagai penghalang agar pengguna jalan lain tak nekat melanjutkan perjalanan.
Setelah diarahkan untuk mundur, ternyata truk tersebut mengalami malfungsi rem atau blong.
Sementara itu, saat sang sopir menginjak gas untuk maju, truk tersebut tak mampu naik lagi.
Sambil mengatur lalu lintas Ipda Tatang mencoba meneriaki sang sopir truk untuk menginjak rem.
Namun, truk tersebut tetap berjalan mundur dan menggilas motor dinas Ipda Tatang tersebut.
Tergilasnya sepeda motor dinas Ipda Tatang itu justru berhasil menghentikan laju truk yang berjalan mundur.
Sehingga truk tersebut tak merosot bebas menghantam kendaraan lain yang berhenti 500 meter di belakangnya.
Foto sepeda motor dinas Ipda Tatang yang tergilas truk tersebut menjadi viral di Instagram setelah diunggah oleh akun @pontianakmedia pada Jumat (3/5/2019) pagi.