News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Grabnya Dapat Orderan Mengangkut Jenazah, Ini yang Dialami Yuni Selama Mengantarnya

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yuni, sopir taksi online yang mengantarkan jenazah dari RSUD dr Slamet Garut ke Kecamatan Banjarwangi.

TRIBUNNEWS.COM -- Kisah sopir taksi online perempuan di Garut ini cukup unik dan tak bisa dilupakan.

Pasalnya sopir taksi online perempuan bernama Yuni itu harus mengantarkan jenazah dari RSUD dr Slamet, Garut ke Kecamatan Banjarwangi.

Yuni sopir taksi online Garut ini menerima orderan mengantar jenazah.

Pemesan taksi online menyebut jika biaya pengantaran jenazah menggunakan ambulans cukup mahal.

Akhirnya pihak keluarga memilih memesan mobil menggunakan aplikasi taksi online.

Kejadian itu dialami Yuni sopir taksi online Garut pada Rabu (1/5/2019).

"Alhamdullilah masih ada orang yang sebaik beliau (Yuni) yang bantu costumernya, beliau tidak hanya mengantarkan penumpang biasa," tulis salah satu akun facebook Liputan Garut.

Baca: Kolak Pertama Kali Dikenalkan sebagai Takjil oleh Para Wali, Isinya Sarat Makna Mendalam

Baca: Setelah Bachtiar Nasir, Giliran Eggi Sudjana Ditetapkan Tersangka oleh Polisi

Baca: DPD: Tak Ada Kecurangan dalam Sistem Situng KPU

Baca: Niat Shalat Tarawih dan Doa Kamilin yang Dibaca Sesudah Shalat, Lengkap dengan Jadwal Shalat Isya

"Sekitar jam 04.00 WIB, beliau mendapatkan costumer di mana keluarganya ada yang meninggal dikarenakan sakit, kita sebut saja kang Doni yang pesan Grab Car".

Dari keterangan tersebut, biaya pengantaran jenazah ke Banjarwangi yang berjarak sekitar dua sampai tiga jam cukup mahal.
Keluarga tak mampu membayar biaya ambulans.

"Entah kenapa biaya pengantaran dari Rumah sakit ke rumah kang Doni di Banjarwangi sangat mahal. Maka memutuskan kang Doni mengambil penyewaan Grab Car, sudah 1-3 kali banyak dari grab driver Garut yang menolak orderan," kata akun itu.

Sekitar jam 04.10, Yuni sopir taksi online Garut, yang tengah lembur malam merespons orderan Doni.

Yuni sopir taksi online Garut ini pun menyanggupi untuk mengantar jenazah menggunakan mobilnya.

"Hanya beliau driver perempuan yang suka ikut lembur malam, beliau mendapat orderan dari kang Doni, sempat bertanya dahulu kang Doni ke teh Yuni, teh, bisa bawa Jenazah? Alhamdullilah teh Yuni mengambil orderan pak Doni," katanya.

Ongkos perjalanan menggunakan taksi online hanya sebesar Rp 230 ribu.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini