Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Beberapa santri Pondok Pesantren At Taqwa di Cikidang, Kabupaten Cianjur, mengatakan memang beberapa hari ke belakang tidak melihat Ustaz Umar.
Namun mereka hanya menggelengkan kepala ketika ditanya apakah mereka mengetahui atau tidak Polda Metro Jaya menjemput sang ustaz.
"Itu bukan urusan kami Pak, silakan ke pengurus, hanya saja memang ustaz beberapa hari ini tak ada di pesantren," ujar seorang santri, Yandi (17).
Demikian halnya dengan beberapa santri yang lainnya, mereka meminta Tribun Jabar menghubungi langsung pengurus pesantren lainnya.
Sekretaris Ponpes At Taqwa, Sobihin, mengatakan bahwa saat ini Ustaz Umar sudah menunjuk seorang pengacara untuk memberikan keterangan.
Baca: Nur Khamid Berbunga, Istrinya yang Bule Cantik Asal Inggris Mau Pulang
Baca: Istrinya yang Bule Cantik Itu Tak Kunjung Pulang dan Tutup IGnya, Ini Pembelaan Nur Khamid
Baca: Sugeng, Terduga Pemutilasi Wanita di Malang, Namanya Cocok Dengan Tato di Kaki Korban
"Karena memang ada pemberitaan yang salah, bukan sama Densus 88 Antiteror dijemputnya," kata Sobihin.
Sobihin mengatakan, ia pun meminta semua keterangan saat ini satu pintu melalui pihak keluarga atau pengacara.
"Mohon maaf yang bisa menjawab hanya pengacara Ustaz Umar saja soalnya yang di berita ada kesalahpahaman, bukan ditangkap Densus 88 Antiteror, itu tidak benar," kata Sobihin. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Beberapa Hari Santri Tidak Lihat Ustaz Umar, Sekretaris Ponpes: Bukan Ditangkap Densus 88