"Enggak tahu sama sekali, saya tahunya pas cek hari Jumat iseng sebelum apel mau buka FB buka grup lalu dipanggil buat baris, saya tutup dan apel lah saya. Pas saya buka kembali ternyata engga bisa kebuka lagi malah ada permintaan login password. Saya masukin password malah enggak bisa," pengakuan Amelia di Pemkot Tangerang, Selasa (18/6/2019).
Amelia mengaku awalnya tidak mempermasalahkan sama sekali soal akun Facebooknya yang tiba-tiba tidak bisa dibuka.
Ia masih berpikir kalau akunnya tersebut memang terjadi kerusakan atau eror dari server.
Hingga beberapa hari kemudian, dirinya mengetahui dari adik sepupunya kalau akun Facebook miliknya sudah viral di jagad media sosial karena postingan yang menurut Amelia merupakan tindakan iseng oknum tertentu.
"Hari Sabtu saya ngobrol sama suami akun FB engga bisa dibuka, pas liat email-nya sudah beda dan ada kode yang engga pernah kita buat. Terus dari adik sepupu capture dari temennya kalau ada posting begini di FB saya, kaget saya kayaknya diihack," jelas Amelia.
Padahal, dia mengaku bukan pengguna aktif Facebook dan sekedar menggunakan sosial media tersebut untuk bersilaturahmi dan mencari informasi yang diperlukan saja.
TONTON JUGA:
Apa lagi membuat dan mengunggah status di Facebook, Amelia mengaku sangat jarang.
"Bukan tipe yang aktif, memang jarang posting atau kalimat-kalimat gitu, jarang banget. Bukan tipe yang mencari dan ada beberapa yang tidak perlu terlalu dikasih tau," kara Amelia.
Dalam klarifikasinya, Amelia mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan sosial media terutama bila membuka sosial media diperangkat umum.
Ia juga menghaturkan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat terutama bila ada yang merasa dirugikan.
"Mohon maaf akun saya dibajak atau dihack sama orang yang tidak bertanggung jawab dan segala sesuatunya saya tidak tahu," permintaan maaf Amelia.
Turut mendampingi Amelia, Inspektorat Pembantu Tiga Kota Tangerang, Tubagus Sanny mengatakan ini merupakan pembelajaran berharga terutama bagi unsur Pemkot Tangerang.
Ia juga mengimbau kepada seluruh aparatur negara di Kota Tangerang untuk lebih bijak menggunakan sosial media.