TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Media sosial di Kabupaten Batanghari provinsi Jambi mendadak heboh akan kabar meninggalnya Ketua DPC PPP Batanghari, Gun Harapan.
Informasi yang beredar, politisi PPP itu menjadi korban perampokan.
Kabar tersebut dibenarkan rekan Gun yang bernama Zamhariro.
"Informasinya memang meninggal. Tapi aku belum takziah, karena masih di Kota Jambi," ungkap Zamhariro kepada Tribunjambi.com.
Rekan Gun yang lain, Zam Zaki menuliskan komentar pada postingan di wall Facebook bahwa sehari sebelum meninggal dirinya sempat dipanggil dan diajak bertemu.
Dan dalam pertemuan itu, dirinya banyak dinasihati dan diberikan petuah oleh Gun Harapan.
Meski sempat menaruh curiga dengan sikap Gun Harapan yang berbeda, tetapi Zam Zaki tetap mendengarkan dan ngobrol bersama.
Baca: 2 Perampok Beraksi di SPBU Tol Tangerang Sebelum Gasak Emas Rp 1,6 Miliar, Aksinya Terekam CCTV
Sementara itu, akun medsos milik M Zaki, Sekretaris DPC PPP, juga mengabarkan tentang meninggalnya ketua mereka.
M Zaki mengatakan Gun Harapan meninggal di rumahnya, di Desa Aur Gading, Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari.
Informasi yang dihimpun Tribunjambi.com, kejadian berawal saat Gun Harapan mengetahui ada pencuri masuk ke rumahnya.
Ketika berusaha mencegah, pencuri itu melawan.
Terjadi perkelahian antara Gun dan pencuri.
Karena terjadi kegaduhan, akhirnya warga setempat datang membantu Gun.
Pelaku pencurian berhasil ditangkap.
Baca: Fakta dan Kronologi 3 Oknum Guru Berhubungan dengan 3 Siswi SMP, Pernah Pesta Seks di Lab Komputer
Pencuri yang berhasil ditangkap diamuk massa.
Dia harus dibawa ke Puskesmas untuk pengobatan, setelah itu baru dibawa kembali ke Polsek Batin XXIV.
Sementara itu, Gun Harapan pada saat itu masih berada di rumahnya dalam kondisi sehat.
Akan tetapi, Gun Harapan tiba-tiba kritis dan meninggal dunia. (Hendri Dunan Naris / Tribunjambi.com)